Sabtu, 14 Maret 2009

Aneh...

Dalam hidupku terkadang muncul semacam keanehan atau keajaiban. Diawali ketika aku bermimpi bertemu Nabi Ibrahim. Beliau berpesan sesuatu yang tidak akan pernah aku lupakan.
Aku juga pernah -antara mimpi dan sadar- dikerubungi makhluk-makhluk yang mengerikan. Mereka mengelilingi tubuhku yang terbaring di tempat tidur. Pernah juga, pada suatu malam, ketika aku sedang tidur di masjid, aku merasakan ada sesuatu yang berusaha masuk ke dalam tubuhku dari kepala dan tertahan di dada. Kemudian sesuatu itu terdorong keluar oleh sebuah kekuatan dalam tubuhku. Dia keluar setelah tidak berhasil menguasai tubuhku. Akupun terbangun dan bergegas pergi dari masjid tersebut.

Yang mengesankan adalah saat mimpi dibawa terbang ke tempat yang indah. Yang masih kuingat adalah sebuah jembatan yang indah diatas sungai yang indah dihiasi bunga-bunga berwarna-warni. Setelah itu aku pun berkunjung ke sebuah tempat. Kuingat betapa hawa panas dari tempat tersebut membangunkanku. Membuatku berkeringat.

Lalu perjumpaanku di waktu malam dengan 4 makhluk aneh yang dipenuhi bulu sehingga tidak diketahui lagi mana depan dan belakang. Di sebuah buku yang pernah aku baca, makhluk tersebut mirip dengan makhluk dimana dajjal berada.

Suatu malam ada secercah sinar seperti sinar laser muncul dihadapanku. Sebuah sinar yang menghanguskan kabel listrik di dekatnya.Membuatku ketakutan.Beberapa waktu kemudian sinar itu muncul kembali ketika aku sedang dalam perjalanan dari masjid setelah menunaikan sholat subuh.Aku tidak tahu sinar apa itu.

Dalam beberapa tahun ini ditelapak tanganku muncul tanda seperti sebuah bintang. Aku bertanya kepada seorang teman yang sering meramal garis tangan, apakah dia pernah melihat seseorang yang memiliki tanda seperti itu telapak tangannya. (Aku tidak bertanya apa maksud garis tangan itu) Ia menjawab selama ini belum pernah ia melihat tanda seperti itu. Tanpa diminta ia berkata bahwa aku akan menjadi orang besar. Aku jadi teringat, dahulu ada seorang kiayi yang mengatakan hal yang sama sambil mengelus rambutku. Aku tidak percaya akan ramalan. Aku hanya percaya pada visi-ku untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam semesta. Membuat semua orang di dunia ini saling berbagi dalam cinta dan kasih sayang.

Tidak ada komentar: